 |
| Foto : Wakil Walikota Dumai Sugiyarto, S.E Mengikuti Rangkaian Acara Balai POM Dumai yakni Pemusnahan Hasil Pengawasan Dan Sosialisasi Ayo Buang Sampah Obat Di Balai Sri Bunga Tanjung, Selasa, (21/10/2025). |
Dumai, SelayangNews.com - Wakil Walikota Dumai Sugiyarto, S.E mengikuti rangkaian acara Balai POM Dumai yakni Pemusnahan Hasil Pengawasan dan sosialisasi Ayo Buang Sampah Obat yang dipusatkan pada Gedung Pendopo Sri Bunga Tanjung, Selasa, (21/10/2025).
Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memusnahkan hasil pengawasan BPOM Dumai bersama lintas sektor pada periode tahun 2022 hingga 2025 dengan total keseluruhan sebanyak 854 item dan 9908 pcs dengan total nilai sebesar 620.871.300,- (Enam Ratus Dua Puluh Juta Delapan Ratus Tujuh Puluh Satu Tiga Ratus Rupiah).
Hasil pengawasan ini terdiri dari berbagai macam mulai dari obat dan makanan yang tidak memiliki izin edar maupun produk mengandung bahan berbahaya yang ditemukan pada toko pangan, toko kosmetik, toko obat, depot jamu, dan sebagainya.
Termasuk dalam rangkaian acara ini, BPOM Dumai turut mengintegrasikan dengan program Ayo Buang Sampah Obat (ABSO). Hal ini dilakukan karena sampah obat berpotensi menimbulkan dampak serius bagi lingkungan hidup, kesehatan, maupun kelangsungan makhluk hidup.
Melalui sambutannya, Kepala BPOM Dumai Emi Amalia, S.Farm., Apt., M.Sc, menyebut jika kegiatan ini diharapkan dapat memberikan edukasi kepada masyarakat tentang tata cara pemusnahan sampah obat secara mandiri sesuai ketentuan yang berlaku.
Berdasarkan data yang disampaikan, Emi menyebut jika jumlah produk obat yang berhasil dikumpulkan untuk dilakukan pemusnahan pada wilayah kerja BPOM Dumai yaitu sebanyak 88 item dan 1002 pcs obat.
“Sampah obat yang dibuang secara sembarangan bisa menyebabkan berkurangnya efektivitas obat dan menimbulkan efek yang tidak diharapkan. Untuk menghindari hal tersebut, kami mengajak masyarakat membuang sampah obat ke dalam dropbox yang telah tersedia di apotek yang berpartisipasi dalam program Ayo Buang Sampah Obat dengan benar” sebut Emi Amalia.
Wawako Sugiyarto dalam sambutannya menyampaikan jika program pemusnahan hasil pengawasan serta sosialisasi ayo buang sampah obat yang dilaksanakan oleh BPOM Dumai ini sangat diperlukan dalam rangka mendisiplinkan masyarakat terkait pengelolaan limbah obat-obatan.
“Selain pemusnahan produk ilegal, hari ini kita juga menyambut baik program ABSO. Kegiatan ini tentu memiliki urgensi yang sangat tinggi dimana sering kali obat-obatan dibuang secara sembarangan dan dapat menimbulkan efek negatif bagi masyarakat. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan edukasi kepada masyarakat terkait cara penanganan sampah obat yang tepat” sebut Wawako.
Kegiatan pun ditutup dengan Wawako Sugiyarto bersama Kepala BPOM Dumai dan tamu undangan memulai pelaksanaan pemusnahan obat-obatan serta langkah dalam pembuangan obat secara baik dan tepat.
Turut hadir pada kesempatan ini jajaran Stakeholder, Kepala OPD Pemko Dumai, dan Awak Media.
Sumber : Diskominfotiksan Dumai
Editor : Redaksi
